Rabu, 18 Januari 2012

Kereta Api dengan Bola Beton


Laporan : BBC News 17 Januari 2012

Pejabat kereta api di Indonesia telah menggantungkan bola beton di atas rel kereta api untuk menghindari penumpang gelap yang berada di atas atap gerbong. Bola beton yang pertama di gantungkan adalah bola yang berada di atas rel dekat stasiun kereta utama di ibukota.

Sedangkan bola lainya segera menyusul dipasang di sepanjang jalur kereta, agar penumpang menjadi jera naik di atas atap.

Langkah ini terpaksa diterapkan setelah bebrapa usaha telah dilakukan, diantaranya adalah membasahi atap kereta dengan cat, membasahi dengan oli dan himbauan yang diberikan kalangan artis untuk menyadarkan penumpoang gelap tersebut.

Menurut keterangan dari pejabat kereta api, semua langkah tersebut telah gagal dan lebih lanjut pejabat tersebut mengharapkan bahwa ini adadal upaya terakhir . Namun demikian beberapa pihakpun telah menyatakan sikap tidak setuju dengan langkah tersebut, karena alasan masih berkurangnya jumlah kereta api untuk menampung  penumpang di ibukota

 Selanjutnya pejabat tersebut memaparkan di hadapan BBC News bahwa penumpang yang berada di atap sangat berpeluang menemui bahaya. Karena selama 2008 paling sedikitnya 53 penumpang telah tewas dan pada tahun 2011 terdapat 11 penumpang yang meninggal.

Sebagian besar korban meninggal karena membentur kabel listrik di atas kepala mereka dan beberapa diantaranya meninggal karena jatuh dari kereta api.

Wartawan  BBC Dewi Safitri di Jakarta mengatakan bahwa penumpang kereta api yang berada di atas atap dapat kita saksikan setiap pagi. Pada saat jam sibuk sebanyak 400,000 penumpang menggunakan jasa ini untuk keluar masuk kota Jakarta. Mereka terpaksa menaiki atap karena harga tiket yang tidak terjangkau kantong mereka. Disamping itu juga mereka harus berdesak-desakan di dalam kereta yang terbatas daya tampungnya.

Di lain pihak mereka para penumpang di atas atap sebenarnya merasa takut dengan pemasangan bola tersebut. Salah satu diantaranya adalah , Mulyanto ( 27 th) yang setiap hari menggunakan jasa tersebut untuk pulang pergi dari Bogor tempat tinggalnya ke Jakarta tiap hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar