Senin, 21 Februari 2011

Tentara Inggris Muslim


Dengan tentara Ingris Muslim yang berjumlah 600 personil, yang tergabung ( British Armed Forces) dan ditempatkan di front Afghanistan, apakah mereka akan bergabung dengan Taliban sebuah kelompok garis keras.

Jawab seorang serdadu muslim, “ rumah saya adalah di Inggris, sebagai seorang muslim saya berbahagia meski harus membunuh atau dibunuh”. Seorang serdadu lainnya “ semua jiwa raganku milik Inggris, saya bangga telah berjuang di Negara ini”

Pte Shehab El-Din Ahmed El-Miniawi, adalah anggota 2nd Battalion, kesatuan Parasut di Resimen Propinsi Helmand, adalah sebuah propinsi yang dikuasai Taliban dengan kekuatan terbesar dan paling militant. Pte El-Miniawi adalah satu satunya serdadu muslim di batalionya dan pertama kali seorang serdadu mulsim yang bertugas di Afghanistan. Selanjutnya dia menjelaskan bahwa kedatangan di Afghanistan tanpa

persepsi cocok atau tidaknya tempat ini, panas atau dingin dan yang penting adalah siaga dengan senjata atau IED (improvised explosive device)

Zeeshan Hashmi juga seorang tentara Muslim yang ditempatkan di Afganistan sejak tahun 2002 dan tergabung dengan Corps Intelejen selama 5 tahun. Sementara itu kakakya L/Cpl Jabron Hashmi juga tergabung dengan tentara Inggris namun terbunuh tahun 2006, sehingga tercatat British Muslim soldier to die in Afghanistan. Dengan demikian menjadi serdadu Muslim Inggris yang bertugas di Afganistan bukan berarti tanpa resiko.

Cpl Raziya Aslam serdadu muslim lainnya yang ditempatkan di Lashkar Gah di kawasan Helmand, bertugas sebagai penerjemah sejak November 2010. Dia mengatakan bahwa dia tidak merasa bertempur dengan Islam, karena sebagian besar tugas serdadu itu adalah untuk menciptakan Afganistan yang penuh harapan.Cpl. Aslam lahir di Inggris, orang tuanya berasal dari Pakistan.

Menurut Jenderal Sir David Richards Kepala Staf Dephan dan Gubernur Akademi Militer Dr Joel Hayward, penempatan serdadu Muslim Inggris di Afganistan tidak menciptakan konflik.

BBC News, 21 Pebruari 2011.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar